FAKTA – Dalam upaya meningkatkan keselamatan angkutan pariwisata, Dinas Perhubungan Jawa Timur menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan pihak terkait di Aula lantai III Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Nyono mengungkapkan, perlu adanya sinergi, komitmen, dan kemauan yang kuat dari semua sektor terkait transportasi.
Termasuk di dalamnya yaitu pengawasan operasional angkutan pariwisata, sehingga dapat diwujudkan transportasi yang aman dan selamat bagi masyarakat khususnya di Provinsi Jawa Timur.
Pengawasan operasional angkutan pariwisata dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas dan menciptakan angkutan pariwisata yang berkeselamatan.
Apabila masyarakat akan menggunakan angkutan pariwisata juga perlu dipastikan terkait sejumlah kelayakan. Diantaranya layak secara administrasi adalah ; STNK, SIM, uji kir. Kemudian, layak secara fisik adalah mulai dari pengemudinya, uji kir-nya ada.
Rapat koordinasi dipimpin Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dengan dihadiri Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah II Jawa Timur, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, UPT P3 LLAJ se-Jawa Timur dan Dinas Perhubungan Kabupaten/Kota terkait. (nyo)






