
SMPN 39 Surabaya boleh dibilang adalah salah satu sekolah favorit di Surabaya, mengingat dari tahun ke tahun sudah bukan rahasia umum lagi telah menjadi primadona bagi masyarakat Surabaya untuk menyekolahkan anaknya di sana. Sebab, sekolah yang terletak di Jalan Prapen, Surabaya, Jatim, ini lulusannya banyak diterima di berbagai SMAN dan SMKN favorit di Surabaya. Hal itu menandakan bidang akademik dan non-akademiknya bagus.
Terbukti banyak siswanya yang mengukir sejumlah prestasi baik berskala Jatim maupun nasional di berbagai ajang lomba bergengsi. Adalah siswa SMPN 39 Surabaya yang bernama Oktavian Wahyu Putri R meraih juara 1 gulat tingkat Propinsi Jatim tahun 2018, Alfisah Ramadhani meraih juara 3 gulat tingkat Propinsi Jatim tahun 2018, Jami’ah Amarah, siswa kelas 9C, meraih juara 1 taekwondo tingkat Jatim tahun 2018. Dan, yang sangat membanggakan adalah Elisa, siswi kelas 9A, yang telah berhasil meraih juara 1 jalan cepat tingkat nasional tahun 2018. Serta Aurela, siswa kelas 9B, yang berhasil menggondol juara 2 bulutangkis tingkat nasional tahun 2018 yang kini tengah karantina untuk mengikuti seleksi di PB Djarum Kudus, Jateng.
Jami’ah Amarah ketika dimintai tanggapan soal prestasinya itu menjelaskan bahwa selain keberhasilan tersebut, ia juga mengaku pernah meraih juara 2 piala Menteri Pertahanan RI di Jakarta tahun 2017 dan di tahun 2018 ini ia juga berhasil menorehkan juara 3 di UPI Challenge di Bandung. Atas semua prestasi itu, Amarah yang kedua saudaranya juga berprestasi di bidang yang sama mengaku senang dan bangga. Ia berharap ke depan dapat masuk ke PUSLATDA Jatim dan PELATNAS.
Sementara itu Elisa di tempat dan waktu yang sama menjelaskan bahwa dirinya tahun 2017 juga pernah meraih juara 1 dalam lomba jalan cepat tingkat nasional di Semarang untuk U-18. Serta kejurnas di Gorontalo meraih juara 2 di lomba jalan cepat tahun 2018. Menurut Elisa, merintis prestasi jalan cepat itu dilalui sejak SD dan latihan sendiri, mengingat kedua kakaknya juga peraih brprestasi jalan cepat di berbagai ajang lomba. Elisa yang kelak ingin jadi tentara ini berharap ke depan prestasinya dapat mencapai tingkat dunia. Amin. (F.543)






